SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Viralnya video pemalakan terhadap sopir truk di kawasan lingkar timur melalui media sosial (Medsos) dengan akun Facebook Romansa Sopir truk sudah terungkap.
Terungkap Viralnya video itu, polisi melakukan tindakan dan klarifikasi terhadap dua orang yang terduga pelaku pemalakan sopir truk. Yaitu Dhulkifli dan Adi Sucipto keduanya adalah petugas Security di Wilayah Wadung Asri, Kecamatan Buduran.
Dihadapan polisi, Dzulkifli menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. Bahwa pada Senin (20/1/2020), sekitar pukul 16:00 sore, ia bersama seorang kawannya berpapasan dengan kendaraan truk wing box di Barat Perempatan, Desa Prasung, Buduran.
“Saat itu arus lalu lintas macet, saya menegur sopir truk bahwa kalau sore, harusnya truk besar dilarang lewat supaya tidak menambah kemacetan,” terangnya, Jumat (24/01/2020)
Lanjut dijelaskan Dhulkifli, akan tetapi kernet truk tidak terima. Lalu, iapun mengejarnya dan menghentikannya hingga sebelah utara Desa Wadung Asih. lanjut menegur sopir truk dengan menaiki sebelah pintu truk.
“Dan saya tidak minta apapun kepada sopir truk,” jelas Dzulkifli.
Terkait peristiwa ini, polisi juga akan mengembangkan. Termasuk meminta klarifikasi dari sopir truk yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya. Saat ini telah menurunkan personelnya untuk tingkatkan kegiatan patroli di kawasan lingkar timur Sidoarjo untuk antisipasi sehingga tidak terulang lagi kejadian serupa, dan masyarakat merasa aman dan nyaman.
“Begitu pula kepada para sopir truk, apabila ada kejadian pemalakan agar melaporkan ke Polresta Sidoarjo. Jangan direkam lalu di sebarkan ke media sosial agar tidak membuat resah masyarakat,” ujar Kombespol Zain Dwi Nugroho Kapolresta Sidoarjo. (Imam Hambali).