SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, Madura mengalokasikan anggaran sebesar Rp 24.375.719.121, guna sebagai pengadaan alat kesehatan jenis Magnetic Resonance Imaging (MRI) dan Picture Archiving and Communication System (PACS) di RSUD dr. Mohammad Zyn.
Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, dr. Agus Ahmadi mengatakan, meski harganya cukup mahal, yakni sekitar Rp 24 miliar alat MRI dan alat pendukung lain seperti PACS sangat dibutuhkan.
Sebab, alat itu dapat meminda bagian tubuh manusia yang diduga sedang mengalami masalah kesehatan dengan menggunakan gelombang magnetik, gelombang radio dan apilkasi komputer untuk menghasilkan gambar struktur tubuh.
“Semoga saja pengadaan alat itu segera terwujud. Kalau fungsi MRI sangat bagus, karena dapat merekam organ dalam tubuh manusia,” tuturnya, Rabu (25/1/2022).
Menurutnya, alat MRI sangat dibutuhkan, karema per 1 Januari 2023 kemarin RSUD dr. Mohammad Zyn sudah memiliki dokter spesialis bedah saraf. Dan selama ini sudah melakukan operasi bedah saraf/bedah otak lebih dari 9 pasien.
“Kalau alat MRI, PACS dan alat bedah pendukung lainya sudah ada, maka dalam operasi tersebut nantinya tidak perlu lagi dirujuk ke Surabaya. Karena RSUD sudah memiliki dokter speasialis,” imbuhnya.
Kendati demikian, dalam penggunaan MRI dan PACS cukup efisien, efektif, apalagi gambar hasilnya pemindaian itu bisa dipindah ke HP atau Komputer dan media elektronik lainnya. Seperti gambar aslinya, sehingga radiolog atau dokter spesialis bisa membaca dan mendiagnosa hasil pemindaian itu dimanapun dokter tersebut berada.
“Dan kalau dokter spesialis radiologi kesulitan membaca atau mendiagnosa, bisa konsultasi ke gurunya, baik di Surabaya atau diluar Negeri,” tutupnya.
Sekadar diketahui, pengadaan alat tersebut saat ini masih dalam proses lelang di laman LPSE Sampang. (Jamaluddin/)
