BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten Bangkalan, dalam hal ini Dinas Perhubungan akan melakukan langkah inovatif. Sistem penerangan jalan umum (PJU) yang selama ini digunakan, akan diganti dengan sistem yang lebih modern. Melalui Sistem LEDSSPJU (Light Emiting Diode Smart System Penerangan Jalan Umum), Dishub menggabungkan sistem penerangan jalan umum dengan sistem informasi yang terintegrasi.
“Dengan LEDSSPJU ini, nanti semua PJU yang ada akan terhubung ke pusat data. Dengan itu, kita akan tahu PJU mana yang mengalami kendala secara real-time,” terang Moawi Arifin, Kepala Dinas Perhubungan Bangkalan, Kamis (10/6).
Lebih lanjut Moawi menerangkan, dengan alat tersebut, pihak Dishub berharap dapat mengurangi resiko keselamatan dan keamanan bagi pengguna jalan.
Terkait Langkah Tersebut, Misbah,S.Pd, Ketua LEKSDAM (Lembaga Kajian Sosial Demokrasi) menyambut positif langkah Dishub tersebut.
“Kami mendukung langkah itu, sebab selama ini banyak PJU yang rusak atau mati, namun tidak terpantau sehingga dibiarkan begitu saja dalam waktu yang lama,” terang Misbah.
Bagi Misbah, rusak atau padamnya PJU, sangat beresiko bagi keselamatan dan keamanan pengguna jalan.
“Ya selain resiko keselamatan, bisa berpotensi kecelakaan, resiko keamanan juga sangat mungkin, seperti aktivitas begal misalnya, dan lain sebagainya,” pungkasnya.
Karenanya, pihak LEKSDAM berharap hal ini dapat direalisasikan dalam waktu dekat.(red)
