BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Tim Pengabdian masyarakat Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura melakukan rentetan kegiatan pengabdian masyarakat minggu ini di desa Kamal.
Kegiatan pertama yakni pelatihan Imam dan Khatib berlangsung pada hari rabu tanggal 18 November 2020. Pelatihan yang diikuti oleh ta’mir mashid se-desa kamal tersebut berlangsung khidkat dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.
Tidak sampai disitu, kegiatan pengabdian masyarakat berlanjut pada tema Juru Sembelih Halal pada hari sabtu 21 November 2020. Kegiatan yang melibatkan ta’mir masjid se desa Kamal tersebut bertujuan memberikan pemahaman tidak hanya materi namun secara praktik tentang bagaimana menjadi imam, khatib , serta juru sembelih yang baik dan benar sesuai syariat Islam.
Muhammad Ersya Faraby, Ketua Pelaksana kegiatan pengabdian masyarakat FKIS UTM menyampaikan bahwa setelah dua kegiatan ini terlaksana baik pelatihan imam dan khatib serta juru sembelih halal diharapkan tidak hanya selesai sampai disitu, namun dapat menjadi semangat para pengurus Ta’mir Masjid khususnya di desa Kamal, dalam memberikan informasi dan edukasi pada masyarakat sekitar masjid terkait materi pelatihan yang telah didapatkan.
“Kami berharap pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan ini tidak hanya dipraktekkan oleh ta’mir masjid saja, tapi juga ditularkan ke masyarakat umum sekitar sehingga lebih banyak masyarakat yang paham, ” Ujar Ersya.
Ersya melanjutkan bahwa peserta yang dilatih pada kegiatan pengabdian masyarakat tersebut terbatas. Bukan tanpa alasan, hal tersebut dilakukan karena situasi masih dalam kondisi pandemi, sehingga tidak dapat mengumpulkan orang dalam jumlah banyak.
“Peserta memang kita batasi hanya ta’mir masjid, itupun tetap menerapkan prokes, ” Tutup Ersya. (*)