BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Dalam momentum hari pahlawan nasional 10 November 2020, wakil Bupati Bangkalan, Mohni berharap Syaichona Moh. Cholil bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Harapan itu muncul seiring peran serta Syaichona Cholil dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan banyaknya dukungan dari berbagai pihak.
Mohni mangatakan, saat ini pihaknya sedang menyusun naskah akademik pengusulan Syaichona Cholil sebagai pahlawan nasional oleh tim yang sudah dibentuk.
Setelah naskah itu siap, tambah dia, dan mendapat dukungan penuh dari semua pihak, kita akan kirim ke Jakarta, tentunya dengan surat pengantar dari Gubernur.
“Gubernur sudah menyanggupi untuk memberikan pengantar itu,” tambahnya.
Untuk itu dia berharap, Syaichona Moh Cholil bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional di tahun depan. “Mudah-mudahan tahun depan Syaichona Moh Cholil ini sudah bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui keputusan Presiden,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bangkalan, Wibagio Suharta mengatakan, hingga saat ini proses pengajuan Syaichona Cholil jadi pahlawan itu masih proses pengumpulan data untuk penelitian.
“Kalau nanti sudah penelitian, baru diseminarkan lalu dikirim ke provinsi dan dilakukan penelitian serta diseminarkan. Baru setelah itu akan dikirim ke kementerian,” katanya.
Ditanya soal kendala dalam proses pengumpulan data, Wibagio mengaku belum ada kendala, sebab data dan bukti-buktinya sudah ada.
“Sejauh ini belum ada kendala berarti, karena bukti dan datanya sudah disiapkan oleh pihak pengusul (ahli waris),” ucapnya. (Moh Iksan)
