Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 19 Feb 2022 13:22 WIB ·

Ramai Tentang Pesawat Penyebar Virus, Benarkah?


Ramai Tentang Pesawat Penyebar Virus, Benarkah? Perbesar

ilustrasi Google

JAKARTA, Lingkarjatim.com – Pandemi covid-19 sampai saat ini masih terus mewabah di hampir seluruh negara di dunia. Meski berbagai upaya pencegahan dan penanganan sudah dilakukan, virus asal cina itu tetap tak mampu dihentikan.

Akibatnya, aktivitas manusia tak bisa seperti biasanya, sebab aturan demi aturan membatasi manusia untuk beraktivitas, khususnya dalam berinteraksi dengan sesama.

Kondisi itu mulai membuat manusia jenuh, sehingga tidak sedikit kejadian atau fenomena yang terjadi kerap dikaitkan dengan wabah virus ini. Bahkan, “asap” pesawat juga kerap dikaitkan dengan penyebaran covid-19.

Fenomena contrail atau condensation trail yang menyerupai “asap” dari pesawat sering kali dihubungkan dengan teori mengenai chemtrail (chemical trail) atau jejak zat kimia di langit.

Berbagai jejak contrail pesawat, khususnya dari pesawat tempur, belakangan banyak diviralkan sebagai bentuk dari chemtrail.

Chemtrail sendiri adalah teori yang menyebut pemerintah atau pihak tertentu melakukan misi rahasia dengan menyebarkan zat kimia beracun ke atmosfer dari pesawat.

Mereka yang percaya dengan teori ini berspekulasi chemtrail merupakan jejak senjata biologis yang disebar untuk melakukan hal-hal buruk seperti penyebaran virus, dilakukan untuk mengurangi penduduk bumi, bahkan sebagai pengendali pikiran.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Aneh, Disbudpar Bangkalan Tak Tahu Ada Pengembangan Bangunan Ruko di TRK

30 April 2024 - 11:31 WIB

Mendapat Apresiasi Sebagai Mahasiswa Berprestasi Saat Wisuda, Erlina Bagi 3 Tips Kiat Sukses untuk Mahasiswa

29 April 2024 - 20:21 WIB

Tertabrak Kereta Api, Pengendara Serta Penumpang Mobil Ayla Langsung Dievakuasi ke Rumah Sakit

29 April 2024 - 18:12 WIB

Didampingi Ibundanya Menggunakan Pakaian Adat Papua Saat Wisuda, Deyanti : Saya Bangga Orang Mengenal Saya Bagian dari Indonesia

28 April 2024 - 19:31 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA