Bangkalan, Lingkarjatim.com,- Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Trunojoyo Madura mengadakan sekolah literasi bagi kader yang di gelar di Kantor Media Lingkarjatim.com Minggu (04/12/22).
Ketua Komisariat PMII UTM, Muhammad Umar mengatakan bahwa Sekolah literasi tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk pelaksanaan visi misi komisariat saat ini.
“Sesuai dengan visi misi komisariat tahun ini adalah penguatan multidimensi dan lini profesi, Karena PMII UTM ini sangat kompleks, terdiri dari 7 fakultas dengan delapan rayon yang memiliki konsentrasi yang berbeda,” ucapnya saat memberikan sambutan pada acara pembukaan sekolah literasi yang di gelar di gedung lantai 3 kantor redaksi Lingkarjatim, perum Khayangan Bangkalan.
Maka dari itu, dirinya menjelaskan bahwa komisariat mengangkat multidimensi dan penguatan lini profesi agar sahabat-sahabat mampu konsentrasi ke profesi masing-masing sesuai dengan jurusan kuliah yang di tempuh.
Menurutnya sekolah literasi ini diharapkan bisa menjadi salah satu dasar untuk menjadi wadah pintu utama sahabat dalam belajar tentang penulisan.
“Saya rasa kalian semua sudah menjadi seorang pembaca, dengan melakukan kajian di setiap masing-masing rayon, membaca buku teori dan pelajaran di waktu kuliah, maka saat ini tinggal bagaimana belajar soft skill tentang tatacara dan kemampuan dalam menulis,” lanjutnya.
Umar sapaan akrabnya, Menjelaskan alasan memilih tempat pelaksanaan kegiatan sekolah literasi kali ini di tempatkan di kantor media Lingkarjatim.com.
“Kegiatan ini sengaja di laksanakan di kantor media Lingkarjatim agar para peserta bisa terinspirasi dari kakanda Aliman Harish yang saat ini aktif menggeluti dunia literasi sebagai direktur Lingkarjatim,” tegasnya.
Umar juga mengajak untuk meneladani para senior pendahulu yang merupakan aktivis dan juga sekaligus sebagai penulis.
“Ketua umum pertama PB PMII, Mahbub Junaidi selain juga sebagai seorang aktivis, dirinya juga sebagai seorang penulis, yang memiliki karya tulisan yang terkenal,” pungkasnya.
Aliman Haris selaku Direktur Lingkarjatim yang juga sebagai tuan rumah dari kegiatan tersebut berharap para peserta sekolah literasi bisa memanfaatkan kesempatan kali ini untuk belajar dengan baik, karena menurutnya tidak semua orang punya kesempatan untuk bisa belajar.
“Dari sekian anak muda tidak semua berkesempatan untuk menjadi mahasiswa, dari sekian mahasiswa tidak semua punya kesempatan untuk menjadi PMII, dari yang PMII tidak semua punya kesempatan dan digerakkan untuk mengikuti sekolah literasi karena memang dibatasi, jadi beraukurlah kalian bagian dari yang digerakkan oleh Allah untuk memiliki kesempatan belajar literasi, jangan sia-siakan dan belajar sungguh-sungguh,” ucapnya seraya berharap dari sekolah literasi ini akan bisa menghasilkan aktivis-aktivis yang juga handal dalam menulis. (Hasin)
