Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 15 Mar 2018 07:39 WIB ·

Gus Ipul Akan Buka Pusat-Pusat Industri Baru di Jawa Timur


Gus Ipul ketika berbicara di hadapan ratusan pengusaha dalam Rapat Kerja Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Timur Perbesar

Gus Ipul ketika berbicara di hadapan ratusan pengusaha dalam Rapat Kerja Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Timur

Gus Ipul ketika berbicara di hadapan ratusan pengusaha dalam Rapat Kerja Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Timur

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengajak para pengusaha membuka pasar ekspor baru. Selama ini, ekspor dari Jawa Timur baru terpusat ke Cina, Amerika, Jepang dan sebagian Eropa.

“Pasar klasik yang sudah ada harus ditingkatkan, namun pasar baru ke negara lain harus mulai dibuka,” kata Gus Ipul ketika berbicara di hadapan ratusan pengusaha dalam Rapat Kerja Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Timur, Kamis (15/3).

Menurut Gus Ipul saat ini ekspor impor Jawa Timur ke luar negeri masih devisit, beruntung perdagangan antar pulau yang dilakukan Jawa Timur untung besar sehingga mampu menutup devisit ekspor.

Dari data yang ada, total nilai perdagangan antar pulau di Jawa Timur pada 2016 lalu saja telah mencapai Rp 971 triliun. penjualan dari Jatim ke luar pulau mencapai Rp 535 triliun dan barang masuk ke Jatim sebesar Rp 435 triliun.

Dengan nilai ini, berarti perdagangan antar pulau di Jawa Timur masih surplus atau untung sebesar Rp 100 triliun. Nilai ini setidaknya bisa digunakan untuk menambal ekspor impor Jawa Timur yang masih minus sekitar Rp 30 triliun.

Untuk meningkatkan volume perdagangan antar pulau, Gus Ipul juga terus mendorong pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) agar selalu berorientasi ekspor.

“Pelaku IKM di Jatim saat ini mencapai 812 ribu usaha dengan tenaga kerja sebanyak 3,5 juta orang,” kata Gus Ipul.

Pemerintah saat ini juga terus mendorong agar pelaku IKM memiliki legalitas produk serta memiliki daya saing yang kuat dengan berpatokan minimal pada SNI.

Untuk mendorong peningkatan perdagangan antar pulau, pemerintah akan menfungsikan perwakilan dagang yang ada saat ini tersebar di 26 provinsi bisa membantu mengumpulkan potensi dan kebutuhan barang yang akan dikirim ke Jawa Timur.

Dalam kesempatan ini, Keponakan KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) ini mengungkapkan bahwa pusat-pusat industri nanti juga akan diperluas tidak hanya di ring satu Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan Mojokerto dan Gresik; melainkan juga ke daerah lainnya.

Madura misalnya, juga akan dijadikan pusat industri namun dengan memperhitungkan kultur dan budaya setempat. Untuk meningkatkan kemajuan Madura, Gus Ipul juga akan berkantor dari pulau itu. (Mal/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dari Empat Nama Figur yang Siap Maju Menjadi Calon Bupati Bangkalan 2024, Siapa Jagoan Kalian?

5 May 2024 - 20:17 WIB

Ra Imam Siap Menjadi Calon Bupati Bangkalan di Pilkada 2024

5 May 2024 - 12:45 WIB

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL