SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Mohammad Zyn akan melakukan perubahan status pegawai secara serentak. Perubahannya, dari status pegawai magang akan diangkat menjadi pegawai kontrak Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) setempat.
Pasalnya, pengangkatan pegawai magang itu tidak terkecuali, sebab mayoritas pegawai magang di RSUD dr. Mohammad Zyn sudah menjadi abdi negara hingga belasan tahun, sehingga sudah selayaknya mendapatkan kesejahteraan yang lebih dari pada sebelumnya. Selain itu, untuk meningkatkan pelayanan di rumah sakit.
Saat dikonfirmasi, Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, Agus Akhmadi menyampaikan, pengangkatan pegawai magang menjadi pegawai kontrak BLUD itu tercatat sekitar 121 orang. Semuanya sudah belasan tahun bekerja diinstansinya. Sehingga, pada 1 Januari 2022 nanti di RSUD Sampang tidak ada lagi pegawai yang berstatus magang.
Menurutnya, perubahan status pagawai itu penting dilakukan untuk meningkatkan pelayanan di RSUD setempat, termasuk lebih mensejahterakan pegawai dari sebelumnya. Karena, yang jelas honor pegawai magang dan pegawai kontrak BLUD ini akan berbeda. Sehingga, kenaikan honor itu berbalas dengan kinerja yang maksimal.
“Sekitar 121 pegawai yang diangkat menjadi pegawai kontrak BLUD itu merupakan semua pegawai magang di RSUD dr. Mohammad Zyn. Dan per 1 Januari 2022 nanti semuanya sudah berstatus BLUD,” ujarnya, Selasa (7/12/21).
