Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 23 Jun 2021 15:28 WIB ·

Kasus Covid-19 Meningkat, Khofifah Terapkan PPKM Mikro Ketat Se- Jatim


Kasus Covid-19 Meningkat, Khofifah Terapkan PPKM Mikro Ketat Se- Jatim Perbesar

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro secara ketat diterapkan di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, mulai 22 Juni hingga 5 Juli 2021. Langkah ini dilakukan untuk menekan lonjakan kasus covid-19 di Jatim.

“PPKM pengetatan itu berarti di titik-titik yang terkonfirmasi zona covid-19 oranye dan zona merah,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Surabaya, Rabu, 23 Juni 2021.

Khofifah mengatakan, Pemprov Jatim sudah melakukan pengetatan PPKM mikro di sejumlah daerah yang mengalami kenaikan kasus covid-19 signifikan. Misalnya di Kota Pasuruan, Kota Malang, Kota dan Kabupaten Mojokerto, Ngawi, serta Kabupaten dan Kota Madiun.

Demikian juga di Kabupaten Bangkalan. Di mana ada delapan desa di lima kecamatan dengan lonjakan kasus covid-19 tertinggi. Yakni tiga desa di Kecamatan Kota, dua desa di Kecamatan Arosbaya, dan satu desa masing-masing di Kecamatan Klampis, Geger, dan Burneh.

“Yang jelas, PPKM mikro ketat ini diterapkan di seluruh daerah di Jatim,” ujarnya.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Jatim, jumlah pasien covid-19 di Jatim bertambah 719 menjadi 164.267 kasus per Senin, 21 Juni 2021. Saat ini, Bangkalan menjadi daerah di Jatim dengan kasus aktif tertinggi, yakni sebanyak 941 orang. (Amal Insani)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Aneh, Disbudpar Bangkalan Tak Tahu Ada Pengembangan Bangunan Ruko di TRK

30 April 2024 - 11:31 WIB

Mendapat Apresiasi Sebagai Mahasiswa Berprestasi Saat Wisuda, Erlina Bagi 3 Tips Kiat Sukses untuk Mahasiswa

29 April 2024 - 20:21 WIB

Tertabrak Kereta Api, Pengendara Serta Penumpang Mobil Ayla Langsung Dievakuasi ke Rumah Sakit

29 April 2024 - 18:12 WIB

Didampingi Ibundanya Menggunakan Pakaian Adat Papua Saat Wisuda, Deyanti : Saya Bangga Orang Mengenal Saya Bagian dari Indonesia

28 April 2024 - 19:31 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA