Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 24 Feb 2020 10:47 WIB ·

Laporan Dugaan Korupsi Dana Desa Sokobanah Daya Mandeg, MDW Tuntut Kajari Sampang Mundur


Laporan Dugaan Korupsi Dana Desa Sokobanah Daya Mandeg, MDW Tuntut Kajari Sampang Mundur Perbesar

SAMPANG, Lingkarjatim.com – Puluhan massa yang tergabung dalam Ikatan Masyarakat Sokobanah (IMS) dan Madura Development Watch (MDW) menggelar aksi demonstrasi dari Lapangan Wijaya Kusuma menuju Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang. Senin (24/02).

Dalam aksinya mereka menuntut agar Kejari Sampang memproses laporan dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) realisasi program Dana Desa (DD) di Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah yang dilaporkan sejak tanggal 15 Maret 2019 di Kejari Sampang, sayangnya hingga kini proses penegakan hukum tersebut terkesan jalan ditempat. Padahal Kejari Sampang sudah melakukan pemanggilan terhadap 16 saksi, serta telah mendatangkan 9 orang TIM Ahli dari kampus ternama di Jawa Timur yaitu Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.

Dalam orasinya, Siti Fatida yang berdiri sebagai Korlap Aksi menyuarakan jika sejak kasus tersebut dilaporkan sampai saat ini, sudah terhitung satu tahun kurang 15 hari, waktu tersebut dikatakannya bukanlah waktu yang sebentar untuk menetapkan tersangka, pihaknya menduga ada indikasi kongkalikong dan kemufakatan jahat dibeberapa lini penegakan.

“Sudah satu tahun kasus ini dilaporkan, tapi apa yang terjadi dengan Kejari Sampang, adakah pelemahan hukum didalam institusi kejaksaan, atau memang ada yang main mata, karena sampai saat ini tidak ada perkembangan yang berarti, termasuk hasil investigasi yang dilakukan oleh TIM Ahli,” katanya.

Ia juga mengatakan bahwa menyikapi persoalan tersebut pihaknya menuntut dan menggugat agar Kejari Sampang segera tetapkan Kepala Desa Sokobanah Daya Sebagai tersangka korupsi Dana Desa Tahun Anggaran 2018, segera tangkap Kepala Desa Sokobanah Daya yang telah merugikan negara, Tim Ahli dari ITS harus Independen dan Profesional.

“Dan Kajari Sampang termasuk Kasi Pidsus untuk segera mundur dari jabatannya, apabila tuntutan kami tidak diindahkan, maka kami akan laporkan dan menindak lanjuti kasus ini ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, termasuk Kejaksaan Agung dan KPK,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, aksi demonstrasi terus berlangsung dengan dikawal aparat keamanan dari Polres Sampang. (Abdul Wahed)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dari Empat Nama Figur yang Siap Maju Menjadi Calon Bupati Bangkalan 2024, Siapa Jagoan Kalian?

5 May 2024 - 20:17 WIB

Ra Imam Siap Menjadi Calon Bupati Bangkalan di Pilkada 2024

5 May 2024 - 12:45 WIB

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL