BANGKALAN, lingkarjatim.com – Para siswa, kelas 4 hingga kelas 6, SDN Mandung 1, Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, nampak belajar di luar kelas di sebuah tenda darurat, Selasa (29/1).
Beralas tikar, mereka nampak asyik belajar di bawah tenda berbahan bambu dan beratap terpal itu. Seolah tak ada beda antara belajar di kelas atau dalam tenda, semangat mereka tetap menyala.
Plt Kepala Sekolah SDN Mandung 1, Siti Miarsih mengatakan, ruang kelas di SDN Mandung 1 kini hanya tersisa dua ruangan, kelas lainnya tak bisa dipakai.
“Dua kelas itu dipakai oleh kelas 1,2 dan 3. Sedangkan kelas 4,5 dan 6 terpaksa harus belajar di luar,” ujar dia saat dikonfirmasi via sambungan telepon.
Meski telah lama rusak, Miarsih menuturkan KBM di luar kelas baru dimulai hari ini dan hanya sementara. Sebab, “Katanya tahun ini dapat bantuan dua Ruang Kelas Baru (RKB) dan bertahap,” ujar dia.
Perempuan asal Bangkalan kota itu juga berharap bantuan itu segera direalisasikan oleh pemerintah, sehingga proses belajar-mengajar bisa berjalan normal. “Mudah-mudahan bantuan RKB itu bisa segera dibangun,” ucap dia.
Menanggapi keadaan itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kabupaten Bangkalan, Bambang Budi Mustika mengatakan, pihaknya sudah menganggarkan bantuan RKB pada tahun ini.
“Itu sudah kita anggarkan, tahun ini dua kelas dan tahun depan dua kelas,” kata dia melalui pesan WhatsApp.
Bambang juga mengatakan, SDN Mandung 1 itu termasuk ke dalam prioritas renovasi dan pembangunan gedung 60 sekolah pada tahun ini.
“Itu dananya dari Dana Alokasi Umum (DAU). Insyaallah bulan Maret sudah dilelang,” ucap dia. (Moh Iksan)