SAMPANG, Lingkarjatim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) proyek pembangunan rehabilitasi pemeliharaan jalan peningkatan struktur jalan Panyepen – Asem Nonggal, Selasa 08/10/19.
Informasi yang berhasil dikumpulkan, proyek yang diprakarsai oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kabupaten Sampang itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 dengan nilai kontrak Rp. 2.969.948.000 dikerjakan oleh CV. Kartika Candra.
“Hari ini kami (DPRD, red) melakukan Sidak sebagai tindak lanjut dari keluhan masyarakat tentang pembangunan jalan penghubung di Kecamatan Jrengik ini,” kata A. Hamiduddin Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sampang.
Tidak banyak temuan yang dilakukan oleh rombongan wakil rakyat Kota Bahari tersebut, namun pihaknya meminta agar pihak rekanan dan dinas terkait menjaga kualitas konstruksi bangunan yang kini sudah berjalan sekitar 40 persen.
“Kualitas konstruksi bangunan harus diperhatikan oleh rekanan, karena dari awal sudah jelas apa yang ada dalam RAB, jadi patokannya jelas,” tambahnya.
Pihaknya juga meminta agar akses jalan alternatif juga diperhatikan oleh pihak rekanan, karena banyak keluhan soal jalan alternatif selama pengerjaan proyek tidak tersedia, karena lokasi proyek yang ada merupakan jalan poros utama masyarakat sekitarnya.
“Akses alternatif harus ada, dan tadi kata rekamannya jalan alternatif sudah tersedia meski harus menempuh jalur lebih jauh,” imbuhnya.
Lebih lanjut ia memastikan akan melakukan sidak lanjutan pada proyek tersebut yang lebih pada pengerjaan teknik pengerjaan, salahs satunya tentang spesifikasi kontruksi bangunan, ketebalan dan lebar bangunan.
“Saat ini fokus pada progres kegiatan serta menindaklanjuti laporan masyarakat saja, sidak kedua akan lebih mendalam, apalagi tadi dari pihak dinas terkait tidak membawa berkas RAB sebagai acuan pembangunan,” tegasnya.
Sementara itu, Staf Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Rehabilitasi Pemeliharaan Jalan Dinas PUPR Kabupaten Sampang, A. Zahron Wiami mengatakan Sidak yang dilakukan oleh Komisi III DPRD Sampang dijadikan bahan masukan terkait pelaksanaan proyek yang ada, bahkan akses jalan alternatif yang tidak ada sudah diberikan namun dengan jalur lebih jauh.
“Progres percepatan untuk ketepatan waktu, untuk Asem Nonggel mencapai 50 persen, kemungkinan dalam waktu satu minggu kedepan sudah selesai,” singkatnya. (Abdul Wahed)