Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 23 Jun 2018 09:12 WIB ·

Banyak Jalur Tikus, Pengelola Pantai Lombang : Seharusnya ditutup oleh Pemerintah


Wisata pantai Lombang Perbesar

Wisata pantai Lombang

Wisata pantai Lombang

SUMENEP, Lingkarjatim.com– Banyaknya jalur pintas (jalur tikus) yang biasa di gunakan dan dilewati oleh pengunjung untuk masuk ke kawasan wisata Pantai Lombang dianggap telah merugikan pihak pengelola, dalam hal ini UPT Pantai Lombang.

Pasalnya, para pengunjung bisa memasuki kawasan wisata tanpa membeli tiket masuk, karena tiket masuk ke tempat wisata hanya dijual di pintu utama atau pintu masuk ke Pantai Lombang.

Kelemahan pengelolaan di Pantai Lombang adalah banyaknya jalur tikus, pihak pengelola menagaku kesulitan untuk mengantispasi, meskipun banyak petugas disana sini, namun tetap kewalahan, terutama pengguna sepeda motor yang sering menggunakan jalur tikus itu.

“Yang jelas ini sangat merugikan pengeolola Pantai Lombang, karena mereka menghindari untuk membeli tiket masuk,” Ungkap Kepala UPT Pantai Lombang, Anwar, ketika ditemui di Kantornya di kawasan Wisata Pantai Lombang, Minggu (23/06/2018).

Menurut Anwar, adanya jalur tikus itu sudah relatif lama, namun sampai saat ini belum bisa diatasi oleh pihak pengelola Pantai Lombang sendiri.

“Itu sebenarnya sudah lama, dari jaman awal Pantai Lombang itu ada, jalur tikus itu juga sudah ada, ya sampai saat ini seperti inilah Pantai Lombang,” Tambahnya.

Jika pemerintah ingin pengeola bisa bekerja maksimal kata Anwar, seharusnya pemerintah bisa memperbaiki kawasan Pantai Lombang, termasuk memberantas adanya jalur tikus menuju kawasan wisata pantai cemara tersebut.

“Jika Pemerintah Sumenep ingin kami sebagai koordinator bekerja lebih optimal lagi, seharusnya jalur tikus itu di pagar, agar seluruh pengunjung yang ingin berwisata ke Pantai Lombang bisa terjaring (masuk lewat pintu utama,) semua,” Tukasnya.

Sehari sebelumnya, ketika memantau langsung proses pengamanan lebaran ketupat di Pantai Lombang Kapolres Sumenep AKBP Fadillah Zulkarnaen mengatakan, salah satu temuan dalam pantauannya ialah banyaknya jalur tikus yang dilalui oleh pengunjung untuk masuk ke kawasan wisata Pantai Lombang.

“Memang yang menjadi kendala adalah masuknya sepeda motor yang masuk lewat pantai, itu akan kami evaluasi, besok kami tidak akan perbolehkan pengunjung masuk lewat pantai,” Ungkap Fadillah.

Pantai Lombang sendiri, merupakan salah satu kawasan wisata alam yang ada di Kabupaten Sumenep, tepatnya di Desa Lombang, Kecamatan Batang-Bagang Kabupaten Sumenep.

Pantai Lombang merupakan salah satu tempat wisata yang dalam pengelolaannya di kelola oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep, melalui UPT Pantai Lombang. (Lam/Atep/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Aneh, Disbudpar Bangkalan Tak Tahu Ada Pengembangan Bangunan Ruko di TRK

30 April 2024 - 11:31 WIB

Mendapat Apresiasi Sebagai Mahasiswa Berprestasi Saat Wisuda, Erlina Bagi 3 Tips Kiat Sukses untuk Mahasiswa

29 April 2024 - 20:21 WIB

Tertabrak Kereta Api, Pengendara Serta Penumpang Mobil Ayla Langsung Dievakuasi ke Rumah Sakit

29 April 2024 - 18:12 WIB

Didampingi Ibundanya Menggunakan Pakaian Adat Papua Saat Wisuda, Deyanti : Saya Bangga Orang Mengenal Saya Bagian dari Indonesia

28 April 2024 - 19:31 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA