Ilustrasi
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Berdasarkan data dari pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2016, ada 8 desa di Kabupaten Bangkalan yang mengalami masalah ketahanan pangan.
8 desa yang tersebar di berbagai kecamatan di Bangkalan itu masuk priorotas I. Kedelepan desa tersebut diantaranya adalah desa Paoran Kecamatan Kwanyar, Desa Kanigarah dan Desa Durin Timur Kecamatan Konang, Desa Amparaan dan Desa Dupok kecamatan Kokop dan Desa Larangan Timur Kecamatan Tanjung Bumi.
“Juga ada Desa Saplasah Kecamatan Sepuluh, Desa Larangan Glintong Kecamatan Klampis juga masuk prioritas I mas,” kata Guntur Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan saat ditemani Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Muhammad Zaini, Jumat (20/4/2018).
Delapan desa yang termasuk dalam prioritas I tersebut, dilihat dari sembilan kategori. Pertama, rasio warung terhadap rumah tangga. Kedua, rasio toko terhadap rumah tangga. Ketiga, rasio non sejahtera ini adalah penduduk dengan status kesejahteraan terendah. Keempat, rasio rumah tangga tanpa listrik.
Kelima, akses roda 4 dimana desa yang tidak memiliki akses penghubung memadai. Keenam, rasio anak tidak sekolah. Ketujuh, rasio rumah tangga tanpa air bersih. Delapan, rasio tenaga kesehatan terhadap penduduk.
Terakhir, desa yang menjadi prioritas I dilihat dari Rasio Fasilitas Sanitasi tanpa fasilitas buang air besar. Ditanya soal update data terakhir dirinya mengaku tidak ada sedangkan yang melaksanakan pendataan dari Provinsi Jatim yang bekerjasama dengan pihak ketiga.
“jadi data ini hanya tahun 2016 yang dikirim dari provinsi, sedangkan tahun 2017 belum ada, biasanya di pihak ketigakan ke universitas,” katanya. (Zan/Lim)
