Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 21 Feb 2022 13:20 WIB ·

Bapenda Bangkalan Mengakui Realisasi Pajak Restoran Belum Maksimal


Bapenda Bangkalan Mengakui  Realisasi Pajak Restoran Belum Maksimal Perbesar

Direktur RAR, Risang Bima Wijaya saat diwawancarai (Foto: Moh Iksan)

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Realisasi pajak restoran di Kabupaten Bangkalan dinilai belum maksimal dalam menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).

Hal itu diungkapkan oleh direktur Rumah Advokasi Rakyat (RAR), Risang Bima Wijaya. Menurutnya, dari sekian banyak restoran yang bisa dikenai pajak di Bangkalan, target pajak restoran masih minim.

Dia mengatakan, pajak restoran di Bangkalan hanya ditarget sekitar Rp 1,2 milyar tahun 2022 ini. Padahal, jika dimaksimalkan target di atas itu bisa dicapai.

“Contohnya Bebek Sinjay, setahu saya itu hanya bayar Rp 10 juta per bulan. Itu yang lama, yang baru belum ada bayar pajak dan ada yang bilang belum ada ijinnya,” ujarnya, Senin (21/02/2022).

Dia menilai Pemkab, dalam hal ini Bapenda tidak tegas dalam menarik pajak restoran tersebut, karena meskipun tapping box sudah dipasang, tapi tidak diaktifkan.

“Seharusnya disomasi, pajak terhutangnya dihitung selama dia tidak bayar pajak, kalau tidak bayar kasih waktu satu minggu, kalau tidak bayar ditutup,” katanya.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dipastikan Berangkat Juni Mendatang, Ini Pesan Kepala Kemenag untuk 557 CJH Sampang

26 April 2024 - 10:52 WIB

Hanya Butuh Tiga Detik, Spesialis Curanmor Asal Surabaya Ini Bisa Bikin Anda Menangis

26 April 2024 - 07:37 WIB

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL