BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan menyurati Pemkab Pamekasan. Hal itu menyusul sering terjadinya kecelakaan lalu lintas di akses jalan raya Blega hingga Galis.
Berdasarkan hasil survey yang dilaksanakan Pemkab Bangkalan, kecelakaan terjadi antara malam sampai pagi hari (pukul 01.00-06.00 wib) karena pada jam tersebut sejalan dengan banyaknya angkutan barang bermuatan garam yang beroperasi dan melintas di ruas jalan tersebut.
Dalam surat tersebut, Pemkab Bangkalan meminta bantuan kepada Pemkab Pamekasan untuk memberikan sosialisasi kepada pemilik pabrik garam setempat dan sopir atau operator angkutan barang bermuatan garam agar;
- Menggunakan kendaraan angkutan barang yang layak jalan dan dilengkapi dengan perizinan yang masih berlaku.
- Berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten setempat untuk dilakukan pengecekan dokumen dan kelayakan kendaraan sebelum beroperasi.
- Memberikan pengaman atau penadah pada bak truk agar cairan garam tidak tercecer di jalan dan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
- Memperhatikan waktu kerja dan istirahat pengemudi.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam beberapa waktu terakhir sering terjadi kecelakaan lalu lintas di akses jalan raya Blega hingga Galis, baik kecelakaan tunggal maupun kecelakaan antar kendaraan.
