Namun meski demikian, dia mengaku persiapan sudah dilakukan, hanya saja pihaknya belum memastikan lokasi pelaksanaan tes tahap kedua tersebut.
Dia mengatakan, pihaknya sudah memiliki beberapa opsi untuk lokasi tes tersebut, diantaranya SDN Kemayoran 1 dan Gedung Merdeka.
“Lokasi tes yang biasanya dilakukan di Balai Diklat, kini dijadikan sebagai rumah karantina pasien Covid-19. Tapi kami masih belum merapatkan kembali dengan satgas covid-19,” katanya.
Sementara untuk persiapan sarana dan prasarananya, Nonok mengungkapkan juga telah menggandeng pihak ketiga untuk memfasilitasi kegiatan tes tersebut. Dimana pihak ketiga ini diakuinya telah berpengalaman dalam melaksanakaan tes SKD.
“Kami siapkan 100 komputer. Tapi bisa jadi nanti lebih, takutnya ketika hari H ada kendala. Jadi bisa pakai komputer lainnya,” ucapnya. (Moh Iksan)