Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 23 Dec 2023 18:05 WIB ·

Pentingnya Penerapan ESG bagi Industri dalam Mewujudkan Keberlanjutan dan Ketahanan


Pentingnya Penerapan ESG bagi Industri dalam Mewujudkan Keberlanjutan dan Ketahanan Perbesar

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. (Kementerian Perindustrian/Istimewa)

Nasional, Lingkarjatim.com – Industri sebagai tulang punggung perekonomian suatu negara, kini dihadapkan pada tuntutan untuk mewujudkan keberlanjutan dan ketahanan dalam setiap langkahnya. Seiring dengan tuntutan global untuk menanggulangi perubahan iklim dan memastikan pembangunan yang inklusif, penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) telah menjadi suatu keharusan bagi perusahaan industri di seluruh dunia. 

“Dalam lima tahun terakhir, sektor industri pengolahan non migas di Indonesia terus tumbuh dan memberikan kontribusi signifikan terhadap Pertumbuhan Domestik Bruto (PDB). Namun, semakin jelas bahwa pertumbuhan ekonomi tidak boleh terlepas dari tanggung jawab sosial dan lingkungan,” ujar Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, di Jakarta (19/12/2023). 

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mengindikasikan bahwa peran sektor industri sebagai pendorong utama PDB harus diimbangi dengan komitmen terhadap keberlanjutan. ESG merangkum seperangkat kriteria yang digunakan untuk menilai kinerja berkelanjutan dan dampak sosial suatu perusahaan. Penerapan ESG di industri tidak hanya tentang memitigasi dampak lingkungan negatif, tetapi juga mencakup tanggung jawab sosial terhadap karyawan, masyarakat, dan tata kelola perusahaan yang baik. 

“Sebagai salah satu pilar utama perekonomian nasional, pembangunan industri kini diarahkan untuk dapat menerapkan prinsip-prinsip berkelanjutan, didasarkan pada aspek Environmental, Social, and Governance untuk mencapai target Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2030,” tambah Menperin.

Perusahaan yang menerapkan prinsip ESG bukan hanya entitas ekonomi semata, melainkan juga agen perubahan positif. Meskipun tantangan muncul, perusahaan pionir telah membuktikan bahwa ESG adalah investasi berharga, menciptakan nilai tambah jangka panjang dari segi ekonomi dan reputasi.

Dengan memprioritaskan keberlanjutan, perusahaan dapat mengurangi risiko lingkungan dan sosial, meningkatkan daya saing, serta memperluas akses ke sumber daya yang berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan tujuan Indonesia masuk ke dalam keanggotaan Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), organisasi internasional yang berfokus pada kebijakan dan standar internasional untuk mendorong kemakmuran, kesetaraan, dan kesejahteraan di aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. 

Penerapan ESG juga menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi dan pertumbuhan jangka panjang. Perusahaan yang proaktif dalam mengatasi masalah lingkungan dan sosial seringkali menjadi pionir dalam menciptakan solusi-solusi inovatif yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ikut Pengajian Akbar Bersama Gus Iqdam, Wabup Sidoarjo Himbau Masyarakat Guyup Rukun Jelang Pilkada 2024

27 April 2024 - 18:34 WIB

Rekruitmen Panwascam Pilkada 2024, Bawaslu Bangkalan : Masih Menunggu Penilaian Bawaslu RI

27 April 2024 - 17:28 WIB

Gelar Wisuda Ribuan Mahasiswa, Rektor UTM: Proses Masih Panjang

27 April 2024 - 12:42 WIB

Apresiasi Launching Portal Satu Data Diskominfo, Pj Bupati Berharap Bangkalan Bisa Menjadi Smart City 

27 April 2024 - 10:27 WIB

Wujudkan SPBE yang Berkualitas, Diskominfo Launching Portal Satu Data Pemkab Bangkalan

27 April 2024 - 10:10 WIB

Aksi Dua Pemuda Lompat Pagar dan Ambil Handphone Warga Terekam CCTV Akhirnya Berurusan dengan Polisi

27 April 2024 - 09:07 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL