Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 9 Apr 2020 23:32 WIB ·

Imbas Corona di Jatim, 1.900 Buruh di PHK dan 16 Ribu Lainnya Dirumahkan


Demo ribuan buruh rokok di Surabaya Perbesar

Demo ribuan buruh rokok di Surabaya

SURABAYA, Lingkarjatim.com- Sebanyak 1.923 pekerja dari 29 perusahaan lintas sektor di Jawa Timur terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Ribuan pekerja itu dampak melemahnya kondisi ekonomi di tengah wabah virus korona (covid-19).

“Berdasarkan data kami, ada sebanyak 1.923 tenaga kerja di Jatim terkena PHK, lebih kecil dari pekerja yang dirumahkan sebanyak 16.086 orang,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, saat jumpa pers kasus covid-19 Jatim, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (9/4/2020).

Adapun 29 perusahaan itu tersebar di beberapa wilayah Jatim. Di antaranya tiga perusahaan di Gresik, tiga di Lamongan, dua di Kota Blitar, dua di Jombang, satu di Ngawi, satu di Kota Batu, satu di Banyuwangi dan lainnya. Perusahaan tersebut didominasi sektor usaha di bidang pariwisata, seperti perhotelan dan tempat-tempat wisata. “Tapi kami masih terus mendata terkait hal ini,” kata Khofifah.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak, menambahkan bahwa ribuan pekerja di PHK itu bukan pegawai tetap, melainkan mitra atau hubungan kontrak dengan perusahaan. Menurut Emil, sebagian besar pekerja yang di PHK adalah sopir.

“Maka aturan ketenagakerjaan harus memiliki hubungan kontrak dengan tempat kerja. Sampai hari ini banyak yang dirumahkan belum di PHK,” katanya.

Pemprov, kata Emil, akan memutakhirkan data para pekerja yang terdampak di tengah wabah covid-19 di Jatim. Supaya para pekerja itu menjadi prioritas peserta program Pra Kerja dari pemerintah pusat, juga program jaring pengaman sosial (social safety net) Pemprov Jatim.

“Kami akan tetap laporkan ke Kemenaker, supaya pegawao yang dirumahkan juga bisa menjadi peserta program pra kerja dan intensif,” pungkas Emil. (Amal Insani)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Suaminya Dibunuh di Depan Anaknya, Istri Korban Menangis Didepan Hakim

25 September 2024 - 11:23 WIB

Bapenda Bangkalan Belanjakan Hampir Seratus Juta Rupiah untuk Beli Pita Printer 

25 September 2024 - 11:09 WIB

Deklarasi Kampanye Damai KPU, Pj Bupati Bangkalan Sayangkan Tempat Duduk Masing-masing Paslon

25 September 2024 - 07:40 WIB

Gelar Deklarasi Kampanye Damai, KPU Bangkalan Ajak Masyarakat Hindari Berita Hoax dan Jangan Mudah Terprovokasi

25 September 2024 - 06:56 WIB

Horeee, PNS Boleh Menghadiri Kampanye Paslon Bupati dan wakil Bupati Bangkalan

24 September 2024 - 22:19 WIB

Pilkada Bangkalan Masuk Tahap Krusial, Bawaslu: Kemaren Sembunyi-sembunyi Sekarang Silahkan Dimanfaatkan

24 September 2024 - 14:08 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA