Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 29 Oct 2017 06:43 WIB ·

Banyak ASN Ikut Seleksi PPK, Ketua KPUD: Kita Nilai Dari Berbagai Aspek


Banyak ASN Ikut Seleksi PPK, Ketua KPUD: Kita Nilai Dari Berbagai Aspek Perbesar

Calon PPK Bangkalan saat mengikuti tes tulis

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Berdasar data dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bangkalan, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengikuti seleksi rekrutmen Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK).

Ketua KPUD Bangkalan Fauzan Jakfar mengatakan ASN yang paling banyak mengikuti seleksi PPK adalah dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan, terutama yang tugas di UPT-UPT.

“Bahkan kemarin itu pada saat tes tulis ada sebagian dari Kepala Sekolah yang ada di Bangkalan ikut tes juga,” ujarnya, Minggu (29/10/2017).

Hal itu lanjut Fauzan tentu saja tidak menyalahi aturan, karena dalam peraturan itu siapapun berhak untuk mendaftar dan menjadi PPK.

“Secara aturan tidak masalah siapapun boleh menjadi PPK termasuk para ASN,” imbuhnya.

Namun menurut Fauzan, meskipun tidak ada aturan yang melarang ASN untuk menjadi PPK, nanti jika misalkan diterima yang bersangkutan harus menyetorkan surat ijin dari atasannya untuk menjadi PPK.

“Yang jelas jika misalkan diterima mereka harus siap untuk bekerja sepenuh waktu, jadi pekerjaan laiinya harus ditinggalkan dulu,” katanya.

Ia berkeinginan agar penyelenggara yang ada di kecamatan mempunyai integritas dalam pelaksanaan pilkada serentak nantinya. Ia tidak menginginkan PPK memiliki keterkaitan dengan salah satu calon.

“Saya tidak ingin PPK ini ada resistensi dengan salah satu calon nantinya,” tuturnya.

Apalagi kata Fauzan, sudah diketahui bersama bahwa Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan digadang-gadang akan maju mendampingi KH Latif Amin Imron di Pikada Bangkalan.

“ASN yang dari UPT dan Kepala Sekolah ini kan bawahannya Kadisdik, nah takutnya nanti jika Kadisdik ini jadi mencalonkan diri ada resistensi, ini yang tidak kita inginkan,” jelasnya.

Oleh karena itu untuk mencegah hal itu terjadi, pihaknya akan melakukan penilaian terhadap para calon PPK dari berbagai aspek, termasuk mendengarkan saran dari masyarakat.

“Bukan hanya yang dari ASN yang akan kita nilai tapi semua calon PPK akan kita nilai dari aspek resistensi terhadap tokoh yang akan mencalonkan diri,” pungkasnya. (Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tidak Hanya Rp.74 Juta untuk Jasa Konsultasi Update Sofware, Bapenda Juga Habiskan Rp.50 Juta untuk Jasa Konsultasi Layanan Khusus

17 September 2024 - 09:34 WIB

Terdampak Pemadaman Listrik PLN, Pelayanan Disdukcapil Bangkalan Terganggu

17 September 2024 - 09:15 WIB

Wow, Bapenda Habiskan Rp. 74 Juta untuk Jasa Konsultasi Update Sofware SIPD 2024

13 September 2024 - 08:33 WIB

Tidak Hanya Menghabiskan Setengah Miliar Lebih untuk Seragam Linmas, Pol PP Bangkalan Juga Sewa Mobil Dinas Seharga Rp.230 Juta

12 September 2024 - 07:29 WIB

Kasus Korupsi Insentif BPPD Sidoarjo, Penasehat Hukum Siskawati Yakin Kliennya Divonis Bebas

11 September 2024 - 17:59 WIB

SD Al Muslim Gelar Simulasi Bencana Gempa Bumi

11 September 2024 - 07:17 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA