Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 7 Jun 2022 08:28 WIB ·

BPK Temukan Kerugian Negara Rp 6,9 Triliun pada Program Bansos


BPK Temukan Kerugian Negara Rp 6,9 Triliun pada Program Bansos Perbesar

Ilustrasi

JAKARTA, Lingkarjatim.com – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan kerugian negara sebesar Rp 6,9 triliun dalam program penyaluran bantuan sosial (Bansos).

Kerugian negara tersebut akibat adanya sejumlah kesalahan penyaluran bansos, sehingga terindikasi tidak tepat sasaran.

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Semester II Tahun 2021 yang menyebut kesalahan penyaluran bansos terjadi pada bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial tunai (BST).

“Penyaluran bansos PKH, Sembako/BPNT, dan BST terindikasi tidak tepat sasaran sebesar Rp6,93 triliun,” tulis laporan IHPS II BPK RI, dikutip Lingkarjatim.com, Selasa (07/06/2022).

Dalam laporannya, BPK menyebutkan ada enam kesalahan penyaluran bansos pemerintah yang tidak sesuai ketentuan, sehingga manfaat tidak tepat sasaran.

Pertama, BPK menemukan ada penerima bansos tahun sebelumnya yang ternyata sudah meninggal tapi masih masuk data Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

Beda Keterangan Pj Bupati dan Plt Kepala Disdag Bangkalan, Pedagang Pasar Ancam Demo Besar-besaran

2 May 2024 - 15:04 WIB

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Aneh, Disbudpar Bangkalan Tak Tahu Ada Pengembangan Bangunan Ruko di TRK

30 April 2024 - 11:31 WIB

Mendapat Apresiasi Sebagai Mahasiswa Berprestasi Saat Wisuda, Erlina Bagi 3 Tips Kiat Sukses untuk Mahasiswa

29 April 2024 - 20:21 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA