BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sekelompok masyarakat yang tergabung dalam peduli anak yatim dan duafa korban covid 19 menggelar santunan anak yatim dan duafa, Senin (15/11/2021).
Kegiatan yang digelar di kediaman Nyai Idik Sahlun di salah satu perumahan di jalan Halim Perdanakusuma tersebut menghadirkan sebanyak 90 anak yatim dan duafa.
Sebagai inisiator kegiatan sosial tersebut, Nyai Idik Sahlun mengatakan kegitan tersebut rutin dilakukan setiap bulan sejak satu tahun yang lalu. Tujuannya untuk sedikit meringankan beban para anak yatim dan duafa yang sebagian besar ditinggal orangtuanya karena covid-19.
“Sebagian besar anak anak yatim yang kita santuni ini orangtuanya meninggal akibat dari covid 19, Mudah-mudahan ini bisa membantu mereka,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, kegiatan tersebut juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk ikut serta meringankan beban anak yatim dan duafa di sekitarnya
Selain itu, Nyai Idik Sahlun juga berkeinginan dapat mendirikan yayasan anak yatim dan duafa, sehingga bisa membantu lebih banyak anak yatim dan duafa.
Untuk itu, dia berharap pada para tokoh dan pejabat di Bangkalan terutama pada Bupati Bangkalan dapat membantu mewujudkan hal tersebut.
“Harapan kami semua, semoga didengar oleh tokoh-tokoh masyarakat Bangkalan, terutama bapak Bupati Bangkalan, bahwa keinginan kami kedepannya bisa berbentuk sebuah yayasan yang dapat menampung anak yatim, baik asaramanya maupun tempat pendidikannya,” katanya. (Moh Iksan/Hasin).