Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat memberikan insentif kepada kader kesehatan. (Foto: Imam Hambali)
SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Sebanyak 10.558 kader kesehatan se-Sidoarjo mendapatkan insentif dari pemkab Sidoarjo. Untuk wilayah kecamatan Tulangan terdapat sebanyak 469 tenaga kesehatan yang mendapatkan.
“Selain insentif kami juga berikan perlindungan kerja melalui BPJS Ketenagakerjaan. Saat ini sudah ada 6.600-an dan memang masih kurang,” kata Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, saat penyerahan insentif tenaga kesehatan, di balai pelatihan vokasi dan produktivitas jalan Kebaron no 1 Tulangan, Jumat (21/07/2023).
Muhdlor berpesan, adanya insentif dari Pemkab Sidoarjo ini harus dibarengi dengan peningkatan kinerja di lapangan.
“Harus tambah profesional,” ucapnya.
Sebab, kata Muhdlor, kader kesehatan ini merupakan orang-orang yang mengabdikan diri untuk kebaikan. Ada yang sudah 40 tahun mengabdi jadi kader kesehatan.
“Ini yang harus diapresiasi,” terang Muhdlor.
Muhdlor menegaskan, tugas utama dari kader kesehatan ini untuk memastikan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) terkelola dengan baik.
“Termasuk soal stunting ini juga harus terkelola dengan baik. Tugas utama mereka AKI, AKB, dan Stunting,” tukasnya.