Bangkalan, Lingkarjatim.com,- Program Universal Health Coverega (UHC) BPJS kesehatan di Kabupaten Bangkalan mendapat sambutan positif dari masyarakat yang ada di kabupaten Bangkalan.
Menurut kepala BPJS Kesehatan Kantor cabang Pamekasan, Munaqib mengatakan hingga saat ini Masyarakat Bangkalan yang terdaftar menjadi peserta program UHC BPJS Kesehatan terus mengalami peningkatan. Padahal menurutnya berdasarkan hasil pemadanan dukcapil, jumlah penduduk kabupaten Bangkalan berkurang, padahal ketersediaan anggaran yang disediakan oleh pemkab Bangkalan untuk program UHC tersebut terbatas sehingga hal menurutnya butuh ada evaluasi serta rekonsiliasi data kepesertaan BPJS kesehatan mengacu kepada data kependudukan terupdate agar anggaran yang sudah disediakan oleh pemerintah kabupaten Bangkalan bisa mencukupi hingga akhir tahun.
“Yang menjadi persoalan adalah, jumlah penduduk Bangkalan berkurang, jumlah orang mendaftar melalui puskesmas untuk mengakses UHC ini belum berkurang,” ucapnya Selasa (20/06/23).
Seharusnya, menurut Munaqib jika penduduk Bangkalan berkurang, Jumlah kepesertaan program UHC juga harus berkurang. Namun begitu dirinya mengaku kesulitan untuk mengurangi siapa saja yang harus dihapus, karena menurutnya dirinya tidak punya akses ke data kependudukan masyarakat Bangkalan.
“Cuman masalahnya untuk mengurangi manusia Bangkalan yang berkurang itu siapa saja, kan itu yang menjadi masalah, sehingga nanti kalau tidak ada orangnya jangan di daftarkan sebagai peserta BPJS kesehatan,” ucapnya menyarankan.
Bahkan dirinya mengaku siap memperbarui data kepesertaan program UHC BPJS kesehatan asalkan asalkan ada data yang jelas dari pihak pemerintah Bangkalan.
“Kami dari BPJS kesehatan menunggu terkait data terbaru dari dukcapil,” tegasnya seraya berharap dirinya mendapatkan data update perihal orang yang dianggap sudah tidak ada, meninggal, pindah, beralih segmen, menjadi perangkat desa, PPPK, ASN, dan lain sebagainya.
