Sampang, Lingkarjatim.com,- Kelompok Abdimas Nasional DRTPM Universitas Trunojoyo Madura (UTM) berkolaborasi dengan Pihak Puskesmas Omben dan Kelompok Bina Insan Madulang, Kecamatan Omben Sampang melaksanakan edukasi komunikasi terapeutik keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Balai Desa Madulang, Senin (05/08/24).
Edukasi komunikasi terapeutik adalah program pengabdian masyarakat yang ditujukan kepada keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) pasca pasung dengan memberikan sosialisasi agar menambah pemahaman keluarga ODGJ tentang komunikasi terapeutik.
Kegiatan edukasi yang melibatkan tenaga kesehatan dan kader jiwa ini dihadiri oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bersama keluarganya masing-masing dari desa Madulang.
Dengan adanya kegiatan edukasi, diharapkan keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dapat menerapkan komunikasi terapeutik dalam proses penyembuhan pasien ODGJ pasca pasung.
Kegiatan edukasi ini merupakan langkah awal dari tim Abdimas Nasional DRTPM Universitas Trunojoyo Madura (UTM) untuk membantu dalam pemberdayaan penyandang disabilitas mental pasca pasung melalui rehabilitasi mental berbasis local wisdom dan komunikasi terapeutik.
“Sosialisasi edukasi komunikasi terapeutik yang ditujukan kepada keluarga ODGJ penting untuk diketahui karena mengingat keluarga belum faham bagaimana seharusnya memperlakukan dan mengajak komunikasi ODGJ dalam aktivitas kesehariannya di rumah seperti minum obat, mandi, makan, mengajari untuk bekerja agar tidak relapse, karena keluarga adalah faktor penting untuk perkembangan kesehatan mental ODGJ” Ujar Dr. Sri Wahyuningsih, S.Sos.,M.Si., ketua tim Abdimas Nasional Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) UTM kepada Lingkarjatim, Minggu (11 /08/24).
Menurutnya hal tersebut juga sesuai dengan kondisi masyarakat Desa Madulang yang berdampingan langsung dengan pasien ODGJ pasca pasung sehingga sangat membutuhkan perhatian khusus dari tenaga kesehatan dan kader jiwa, utamanya keluarga yang merupakan orang terdekat pasien ODGJ. (*)
