Tirto menambahkan kemampuan fondasi anak yaitu, mengenal nilai agama dan budi pekerti, keterampilan sosial dan bahasa untuk berinteraksi, kematangan emosi untuk kegiatan di lingkungan belajar, kematangan kognitif untuk melakukan kegiatan belajar seperti kepemilikan dasar literasi dan numerasi, pengembangan keterampilan motorik dan perawatan diri untuk berpartisipasi di lingkungan belajar secara mandiri, dan pemaknaan terhadap belajar yang positif.
“Penerapan itulah yang wajib ada saat transisi PAUD ke SD,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Lemahputro 1 Sidoarjo, Sri Hariyani mengatakan sekolahnya sudah menerapkan PPDB transisi sesuai Kemendikbudristek bahkan saat ini sekolah juga menerima siswa inklusi dengan total sebanyak 35 murid dari kelas 1 hingga 6 SD.
“Selain PPDB dari jalur zonasi dan afirmasi kami juga menerima siswa inklusi, sedangkan untuk proses belajar mengajarnya, kami tak melulu mengejar kognitif saja namun juga afektif dan psikomotor dengan proses yang seimbang agar siswa tidak bosan,” jelasnya. (Imam Hambali/Hasin)