Adapun rentetan kegiatan, pertama diberikan materi kebijakan dan pengembangan desa wisata, strategi pengembangan desa wisata berkelanjutan, tentang strategi pembangunan arsitektur khas desa wisata yang diisi oleh narasumber dari desa wisata Taman Sari dan dari Bangsring Underwater.
Setelah itu, dilanjut dengan kegiatan peninjauan lapangan ke Kampong Melon Napote dan Kampong Panjelin di Sokobanah, kemudian ke Desa Wisata Budaya Napo Laok Kecamatan Omben, dan Kampong Belanda di Kecamatan Torjun Sampang.
“Terakhir Diskusi dan evaluasi hasil tinjauan ke lapangan. Masing-masing peserta diminta untuk memaparkan,” pungkasnya. (Jamaluddin/Hasin)