SURABAYA, Lingkarjatim.com – Khofifah Indar Parawansa enggan menyampaikan siapa figur calon pendampingnya di Pilgub Jawa Timur 2018. Perempuan yang juga Menteri Sosial (Mensos) itu meminta masyarakat bersabar menunggu hasil survei yang tengah dilakukan Tim 9.
“Belum ada update. Sabar dulu, saya dalam hal ini sesuai tahapannya saja dari para kiai (Tim 9, red),” kata Khofifah, saat ditemui wartawan usai menghadiri acara wisuda Institut Agama Islam Al Khoziny di Surabaya, Minggu malam (29/10).
Tim 9 yang beranggotakan kiai itu, kata Khofifah, bakal melaporkan hasil survey para calon pendampingnya sebagai bakal calon wakil gubernur. Tim bakal melaporkan hasil survey pada 5 November mendatang.
“Jadi bukan pengumuman, tapi sifatnya melaporkan. Pesan dari tim kiai yang dipimpin Kiai Shalahuddin Wahid alias Gus Solah, saat itu meminta supaya survei sudah bisa dilaporkan 5 November. Karena saya sudah dapat informasi kalau hasil survei sudah bisa dipaparkan sebelum itu,” ujarnya.
Setelah survey dipaparkan, nama-nama itu bakal diinventarisir. Keesokan harinya, kata Khofifah, Tim 9 akan mengkomunikasikan dengan para pimpinan partai politik.
“Setelah komunikasi dengan para pimpinan partai mencapai final, barulah teman-teman (wartawan) kita sampaikan siapa kira-kira yang akan bersama-sama kami dalam formasi Pilgub Jatim 2018 ke depan,” katanya.
Khofifah juga enggan membeberkan nama-nama parpol yang bakal mengusung namanya maju ke Pilgub Jatim. Ia hanya mengatakan bahwa dirinya telah memiliki cukup syarat dukungan parpol untuk maju. “Insya Allah dukungan partai sudah cukup untuk berangkat,” ujarnya. (Mal/Lim)