BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Madura United (MU) akan kembali mendapat dukungan penuh dari suporter mereka, K-Conk Mania. Suporter Madura United yang berbasis di Bangkalan itu secara resmi telah mencabut keputusan boikot yang telah mereka lakukan.
Sebelumnya, K-Conk Mania absen mendukung klub yang berjuluk Laskar Sape Kerap itu dalam enam laga kandang sejak akhir Juli 2019 lalu karena kesalahpahaman. Sehingga K-Conk Mania menarik diri.
Presiden K-Conk Mania, Jimhur Saros menyampaikan, pihaknya telah bertemu dengan perwakilan manajemen untuk membahas persoalan yang lahir akibat kesalahpahaman tersebut.
“Kami sudah bertemu dan dari pertemuan itu kami sepakat untuk menyelesaikan masalah itu dan menghasilkan lima poin penting,” katanya saat dikonfirmasi melalui jaringan seluler Jumat (13/09).
Lima poin penting hasil pertemuan itu, lanjut Bang Jim sapaan akrabnya, diantaranya adalah mencabut instruksi boikot, menginstruksikan agar seluruh K-Conk memenuhi tribun lagi baik kaga kandang maupun tandang. Juga menginstruksikan seluruh elemen K-Conk kembali dalam satu tribun, tidak menyanyikan lagu-lagu rasisme dan dilarang menyalakan flare saat pertandingan.
Atas kesepakatan itu, Bang Jimhur berharap, semua pihak dapat bekerjasama demi kemajuan Madura United kedepannya. “Semoga tidak ada insiden lagi yang dapat merugikan semua pihak, terutama pihak klub,” pungkasnya.
Diketahui, K-Conk Mania akan langsung memulai kembali dukungan mereka di stadion saat Madura United menjamu Barito Putera dalam laga pekan ke-18 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bangkalan Sabtu (14/9/2019) besok. (Moh Iksan).