Dijelaskan, terkait pupuk yang diturunkan dan didistribusika dipinggir jalan itu karena jumlahnya cukup banyak, dan Dispertan-KP Sampang tidak punya gudang tampungan. Selain itu pertimbangannya armada pengangkut yang besar. Jadi, kalau diturunkan di kantor kondisi jalan dan terhalang dengan marka.
Setiap penurunan dan pendistribusian pupuk dari armada ada petugas yang mengawasi, termasuk juga ada petugas administrasi terkait kelompok yang mengambil bantuannya.
“Kita dengan 43 poktan penerima dari enam kecamatan itu sudah sepakat kalau mau mengambil bantuan pupuk ke Kecamatan Torjun,” pungkasnya. (Jamaluddin/)