BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten (pemkab) Bangkalan terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran virus Corona.
Salah satunya menerapkan protokol kesehatan di setiap tempat, terutama di pondok pesantren menjelang waktu kembalinya para santri ke pondoknya agar tidak muncul cluster baru kasus covid-19.
Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron menyampaikan, seluruh pondok pesantren memberlakukan protokol kesehahan secara ketat serta memastikan kesehatan para santri yang akan kembali ke pondok pesantren.
“Terutama santri yang dari luar Kota Bangkalan harus dipastikan kembali dalam keadaan sehat,” ujar dia usai rakor dengan pengasuh pondok pesantren se Bangkalan di Pendopo Agung Bangkalan, Kamis (04/06).
Selain itu, Ra Latif juga mengimbau para santri agar membawa perlengkapan ibadah dan makan pribadi dari rumah masing-masing demi mencegah penyebaran virus Corona.
“Sementara di pondok sendiri juga harus disediakan tempat cuci tangan portabel, handsanitizer, masker, serta vitamin C,” ucap dia.
Sementara itu, pengasuh Pondok Pesantren Syaikhona Kholil Bangkalan, KH. Nasih Aschol juga meminta kepada Pemkab Bangkalan agar merumuskan kebijakan yang mengatur mekanisme kembalinya santri ke pondok pesantren.
“Artinya, penyebaran virus ini harus betul-betul diminimalisir, mengingat tradisi di dalam pesantren adalah kumpul-kumpul,” ucap dia. (Moh Iksan