Dikatakannya, platform APBD tahun 2022 disesuaikan dengan kebijakan umum pemerintah. Pemerataan pembangunan menjadi target utama. Sehingga beberapa program direncanakan menyentuh masyarakat secara langsung.
“Kami rasa perlu adanya program yang mampu menopang dalam pemulihan ekonomi, salah satunya peningkatan sarana infrastruktur,” imbuhnya.
Sekedar informasi, saat pembahasan RAPBD Kabupaten Sampang terdapat kenaikan pendapatan daerah, bahkan tahun depan direncanakan sebesar Rp1.817.660.935.690. Anggaran itu lebih besar dari tahun lalu yang hanya Rp1.727.679.501.473. (Abdul Wahed)