BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Di tengah berbagai upaya Pemkab Bangkalan mencegah penyebaran virus Corona, muncul kabar bahwa seorang dokter di RSUD Syamrabu Bangkalan positif virus Corona, Rabu (01/04) sore.
Kabar ini pertama kali berembus di media sosial juga grup-grup percakapan daring. Redaksi lingkarjatim.com telah berupa mengonfirmasi desas-desus itu ke para pihak terkait. Dan kesimpulannya, info ‘dokter positif’ itu tidak benar.
Ketua Satgas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 RSUD Syamrabu Bangkalan, dr Catur Budi membantah kabar tersebut.
Menurut dr Catur, sampai Rabu sore, pihaknya belum mendapat konfirmasi ada pasien atau dokter di RSUD Syamrabu yang positif virus mematikan itu.
“Sampai sore ini belum ada yang konfirmasi positif Covid-19,” kata dia saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Sekedar diketahui, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan, sebaran virus Corona di Bangkalan per-tanggal 01 April 2020 sebagai berikut;
Orang Dalam Resiko (ODR) sebanyak 6.769 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 258 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), positif dan meninggal 0 (kosong) (Moh Iksan)