PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pamekasan semakin meluas di beberapa Kecamatan, dari tinggal 13 Kecamatan hanya tinggl empat kecamatan yang belum masuk Zona merah, yakni daerah Pantura.
Awal mula masuknya virus asal wuhuan ke Pamekasan yakni dari anak berusia 12 tahun (pendatang) dan sekaligus Klaster haji yang ikut pelatihan di Surabaya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Marzuki menyampaikan bawah untuk saat ini penyebaran Covid-19 sudah masuk transmisi lokal.
“Ketika demikan, maka kami kesulitan untuk melacaknya. Apa pasien tersebut tertular dari si A atau si B, tidak jelas,” paparnya.
Dengan demikian, pihaknya bersama tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 lainnya dan relawan harus meningkatkan promotif preventif atau lebih sering mempromosikan kesehatan kepada masyarakat dan pencegahan penyebaran virus Corona.
“Selama ini berdasarkan hasil pelacakan kami. Dari sekian pasien yang sudah terpapar, latar belakang pekerjaan seharianya ada yang Pegawai Negeri, Pedagang dan lain sebagainya,” kata Marzuki. (Supyanto Efendi)
