Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Jatim, Eddy Tambeng, mengatakan kondisi kemantapan jalur mudik di jalan provinsi Jatim mencapai 89,1 persen. Sepanjang tahun 2022 hingga tahun 2023 ini, kata dia, pihaknya terus melakukan pemeliharaan rutin dan memastikan jalan terhindar dari lubang, sehingga masyarakat pemudik nantinya bisa melintas dengan lancar.
“Sesuai arahan ibu Gubernur, kami berupaya maksimal untuk menyiapkan kelancaran mudik tahun 2023. Upaya yang antara lain kami lakukan adalah selalu melakukan pemeliharaan jalan rutin sehingga pemudik nantinya bisa berjalan dengan kecepatan 40-60 kilometer per jam, tidak ada jalan yang lubang, dan bisa melintas dengan lancar,” kata Tambeng.
Yang special di waktu lebaran 2023 ini, lanjut Tambeng, terdapat jalan tol yang akan dibuka untuk dioperasionalkan fungsional khusus masa mudik lebaran, yaitu untuk jalur tol Probolinggo Timur-Gending. Sebagaimana diketahui bahwa tol pasuruan – probolinggo ke arah banyuwangi saat ini baru berhenti di seksi 3 pintu tol Probolinggo Timur.
“Nah untuk masa lebaran 2023 ini, akan dibuka fungsional untuk tol Paspro seksi 4 yaitu Probolinggo Timur – Gending. Panjan jalannya 12,4 km, karena progress jalannya sudah 99 persen. Maka ini akan dibuka fungsional sampai Gending. Tapi gratis, jadi bayarnya tetap sampai Probolinggo Timur saja,” ujarnya.
Di sisi lain, pihaknya juga menjelaskan bahwa demi menjamin keamanan pemudik, Pemprov Jatim juga telah mengimbau agar masyarakat menghindari jalur atau jalan yang masuk dalam tingkat kerawanan bencana longsor atau tanah gerak. Juga jalan yang memiliki kecuraman tinggi, seperti di jalur Gotekan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Ia mengimbau masyarakat untuk menghindari jalur tersebut karena rawan rem blong ketika kendaraan turun. Untuk itu ia secara umum juga mengimbau pemudik untuk senantiasa memanfaatkan rest area untuk mendinginkan mesin, kampas rem dan seterusnya.
“Rest area yang tersedia bisa dimanfaatkan secara maksimal barang untuk istirahat 10 sampai 15 menit. Karena bukan hanya bermanfaat untuk pengemudi istirahat tapi juga untuk mendinginkan kondisi mesin dan kendaraan,” katanya. (Amal/Hasin)