SUMENEP–Lingkarjatim.com, Bupati Sumenep, Abuya Busyro Karim mendapat oleh-oleh dari kunjungan kerjanya ke Kecamatan (Pulau) Masalembu, Sabtu (16/11) kemarin.
Setidaknya, ada dua catatan besar yang menjadi oleh-oleh politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu dari kunjungannya ke pulau terjauh di Sumenep.
Pertama, Busyro mendapat oleh-oleh infrastruktur yang terbilang masih buruk. Infrastrukutur, khususnya jalan di pulau itu masih dibilang cukup tertinggal jika dibandingkan dengan sejumlah pulau lain di kabupaten berlambang kuda terbang.
“Yang sudah jelas di mata saya yaitu infrastruktur jalan yang ternyata belum maksimal dibanding kepulauan lain,” kata Bupati Sumenep dua periode otu.
Untuk itu, dibutuhkan langkah kongkrit untuk memperbaiki infrastruktur jalan tersebut. Kata dia, akses jalan sangat penting dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Bahkan, untuk mencoba respek terhadap permasalahan tersebut, Bupati Busyro tersendat dengan infrastruktur lain, yakni jaringan seluler yang baru bisa diperbaiki sesaat sebelum bupati pulang.
“Saya sebenarnya mau langsung telepon pak Sekda terkait jalan ini. Cuma karena jaringan tidak mendukung, maka mungkin ini akan menjadi catatan utama kita dari kunjungan ini,” tambahnya.
Sebenarnya, kata Busyro, sejumlah program sudah masuk ke Pulau Masalembu. Termasuk dana infrastruktur. Hanya saja, kata dia, karena ada permasalahan di tingkat kecamatan, program tersebut menjadi terhendat.
“Yang masuk ke telinga saya, ada konflik yang dibawa-bawa ke masalah pembangunan. Pendukung saya, ini bukan pendukung saya dan lain sebagainya. Nah, ini akan kita selesaikan,” tegasnya.
Oleh-oleh kedua, adalah persoalan nelayan. Kata Bupati Busyro, banyak nelayan Masalembu yang terlibat masalah dengan nelayan dari luar provinsi, konsekuensi, Masalembu sebagai pulau terluar di Sumenep lebih dekat dengan provinsi lain, seperti Provinsi Kalimantan Selatan.
“Masyarakat diminta kita tegas terhadap mereka nelayan luar yang kadangkala membuat kerusakan-kerusakan di wilayah laut kita. Ini juga menjadi catatan kita,” kata Busyro.
Seperti diketahui, sejak berangkat, Bupati Sumenep bersama Forkopimda, dan kepala OPD melaksanakan kunjungan kerja ke Pulau Masalembu, mulai Jum’at hingga Minggu (15-17/11). (Abdus Salam)