Adapun program jangka pendek yang akan dilaksanakan ialah melakukan konsolidasi internal dan akan secepatnya membentuk tempat uji kompetensi mandiri, sebagaimana pedoman lembaga pengembangan jasa konstruksi (LPJK) dan badan nasional sertifikasi profesi (BNSP). Dengan demikian nanti dapat menjangkau para Tenaga Ahli dan Terampil di seluruh wilayah Jawa Timur.
“Langkah awal kita akan melakukan konsolidasi organisasi, sehingga Ataknas ke depan bisa lebih mengakar,” imbuh pria asal Kabupaten Sampang itu.
Kendati demikian, untuk dapat mengambangkan Ataknas kedepan Nurul Huda akan melakukan koordinasi dengan lembaga pendidikan, instansi atau dinas, Kementerian PUPR, Asosiasi Profesi dan Asosiasi Badan Usaha agar bisa mencapai program kerja yang direncanakan bersama.
“Arahan dan masukan menjadi pecut bagi kami agar lebih baik, terutama dari badan pengurus pusat,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Pimpinan Nasional (BPN) Ataknas Nurtanio Saputra Takdir mengucapkan selamat kepada pengurus BPP Ataknas Jawa timur Periode 2022- 2027 yang telah resmi dilantik dan dikukuhkan.
“Semoga kepengurusan yang baru ini dapat menjalankan organisasi dengan baik dan berdedikasi sesuai dengan amanat yang berlandaskan pada professionalitas dan kejujuran, sehingga Ataknas Jatim menjadi yang terdepan,” singkatnya. (Jamaluddin/Hasin)