Didik menambahkan, mencerdaskan penerus bangsa melalui mahasiswa lulusan STKIP merupakan target instansinya, mengingat di Madura khususnya di Bangkalan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan masih cukup rendah.
“Makanya dengan adanya lulusan kami yang berasal dari berbagai daerah bisa membawa perubahan di daerahnya masing-masing khususnya di bidang pendidikan,” tambahnya.
Selain itu, dia juga mengatakan, meskipun input mahasiswa di instansinya cenderung sedikit dibandingkan dengan perguruan tinggi negeri, namun output yang dihasilkan mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi negeri.
“Bukan kami berkecil hati, meskipun input kita kecil, tapi kualitas output kita mampu bersaing dengan perguruan tinggi negeri,” ucapnya.