BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan terus bertambah. Hari ini, sebanyak dua orang terkonfirmasi terpapar virus mematikan itu.
Dua kasus baru itu berasal dari Kecamatan Bangkalan. Dengan tambahan itu, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan menjadi 15 kasus.
Humas Gugus Tugas Covid-19 Bangkalan, Agus Zain menyampaikan, salah satu dari kedua orang tersebut adalah M (58) PDP yang telah meninggal dunia pada tanggal 1 Mei 2020 asal Kramat Bangkalan dan telah dimakamkan dengan tata laksana Covid-19.
“Dengan demikian PDP tersebut adalah pasien ke-14 yang positif terpapar Covid-19 di Kabupaten Bangkalan,” kata dia dalam keterangan persnya, Rabu (06/05).
Agus memaparkan, pada tanggal 15-17 April 2020 almarhum M mengalami gangguan tidak bisa BAB. Kemudian pada tanggal 18 April 2020 almarhum M mengalami diare dan pergi berobat ke perawat.
Setelah itu, pada tanggal 21 April 2020 almarhum M diperiksakan ke dokter dengan hasil pemeriksaan GDA 250 dan tensi darah 140/90 mmhg. Selanjutnya, pada tanggal 22 April 2020 almarhum M menjalani rawat inap di RS Lukas dan dilakukan foto thorax di RSUD Syamrabu Bangkalan.
“Pada tanggal 23 April 2020 almarhum M dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan dan diklasifikasikan sebagai PDP. Sehari kemudian, pada tanggal 24 April 2020 almarhum M diambil specimen untuk pemeriksaan Swab/PCR.
“Dan hari ini, berdasarkan hasil Swab/PCR tersebut almarhum M terkonfirmasi positif Covid-19,” paparnya.
Agus juga mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap enam anggota keluarga almarhum M dengan melakukan rapied test.
“Hasilnya empat orang dinyatakan positif dan sudah dilakukan pemeriksaan Swab/PCR pada tanggal 5 Mei 2020, tinggal menunggu hasil,” kata dia.
Selain itu, kepala dinas Kominfo Bangkalan itu juga menyampaikan pasien positif Covid-19 ke-15 di Bangkalan. Pasien ke 15 itu adalah H (40) yang merupakan kakak ipar dari TR berasal dari Kota Bangkalan yang sudah lebih dahulu dinyatakan terpapar Covid-19.
Agus menjelaskan, pada tanggal 14 April 2020 H yang berprofesi sebagai seorang pelaut itu tiba di Bangkalan, kemudian pada tanggal 23 April 2020 dia bersama seluruh keluarga yang mengalami kontak erat dengan TR melakukan rapid test, hasilnya H positif.
Dengan hasil itu, pada tanggal 24 April 2020 dilanjutkan dengan pemeriksaan Swab/PCR serta kewajiban menandatangani surat pernyataan untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
“Hari ini, hasil Swab/PCR H menyatakan Positif Covid-19. Saat ini, H sudah dirawat di salah satu RS di Surabaya,” kata dia. (Moh Iksan)