Strategi kedua, menyiapkan dan mengeluarkan sejumlah aturan terkait penggunaan produk dalam negeri.
“Kita pertahankan yang namanya kandungan lokal, barang lokal. Kalau tak bisa 100 persen barang kita, paling tidak 90 persen, 80 persen kandungan lokalnya,” katanya.
Strategi ketiga menyiapkan peta jalan dan infrastruktur digital.
Jokowi mengatakan strategi dan langkah itu penting dilakukan karena potensi ekonomi digital Indonesia besar sekali. Perhitungannya, pada 2025 nanti saja, potensinya mencapai US$146 miliar.
Potensi itu akan meningkat dua kali lipat lebih pada 2030 menjadi US$360 miliar.
Artikel ini sudah lebih dulu tayang di CNN Indonesia dengan judul “Jokowi Beberkan Bukti Warga RI Tak Sadar Sudah Terjajah Secara Ekonomi”