GRESIK, Lingkarjatim.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Gresik menggelar Restrukturalisasi Dewan Pengurus Ranting (DPRt) Kecamatan Sidayu. Perapian ini diperlukan untuk menghadapi Pilkada Gresik 2020.
Kegiatan yang digelar di rumah Gus Amrullah di Desa Raci Tengah itu, dihadiri oleh H Abdul Qodir (Wakil Ketua PKB Gresik), Syahrul Munir (Anggota DPRD Gresik), H.Sholihun (Ketua tanfidz MWC NU Sidayu), dan pengurus 17 ranting dari 21 Desa di Kecamatan Sidayu.
Gus Aam, Sapaan Amrullah, dalam sambutannya mengatakan sangat senang atas terselenggaranya musyawaroh ranting-ranting PKB di Sidayu karena akan membuat para pengurus kembali bersemangat.
“Saya sangat senang karena dengan musyawaroh ini pengurus PKB Sidayu bisa semangat kembali,”
Sementara Syahrul Munir, Anggota DPRD Gresik dari Fraksi PKB, mengingatkan pada pengurus bahwa PKB adalah wadah berkhidmat warga NU di jalur politik.
“Ada beberapa hal yang perlu sentuhan secara politik di dalam memperjuangkan kebijakan, dan melalui PKB adalah wadah berkhidmat warga NU di jalur partai politik, karena secara sejarah, PKB lahir dari NU,” ujar Syahrul.
Tidak hanya itu, syahrul juga berkomitmen akan memberikan 40% Anggaran Pokir (Pokok Pikiran) ditahun 2021.
“Untuk anggaran pokir saya nanti di tahun 2021 nanti akan saya berikan untuk warga NU Sidayu melalui Pengurus DPAC sidayu,” tegas Syahrul.
Hal senanda juga kembali diingatkan Wakil Ketua DPC PKB Gresik, H. Abdul Qodir. Menurut dia, PKB kepentingan-kepentingan NU itu menjadi prioritas perjuangan PKBm
“Selama ini urusan-urusan yang ada di Lembaga NU menjadi kepentingan prioritas yang diperjuangkan oleh PKB, dan saya berkeyakinan bahwa salah satu basis kultur PKB adalah kecamatan sedayu,” tegas Qodir yang juga Ketua Fraksi PKB Gresik.
Dalam kegiatan ini menghasilkan pembentukan pengurus 17 ranting dari 21 Desa di kecamatan Sidayu, dan rencananya akan digelar Musyawarah Anak Cabang DPAC PKB Kecamatan Sidayu di bulan januari. (M Khudhaifi)