Tak selesai disana, rombongan juga berziarah ke makam para habaib dan kiai. Di Jember, berziarah ke makam Habib Sholeh Tanggul. Di Situbondo berziarah ke makam KHR. As’ad Syamsul Arifin, dan di Bangkalan ke makam Syaikhona Kholil yang dikenal Waliyullah dan penentu berdirinya Nahdlatul Ulama’ (NU).
Selain silaturrahmi dan melakukan politik kebangsaan kepada para kiai dan habaib, juga menemui kader-kader PAN untuk konsolidasi organisasi.
“Saya ingin memastikan bahwa kader PAN dimanapun berada harus optimis, solid, dan kerja keras turun melayani dan khidmat kepada masyarakat,” tambahnya.
“Sebab, semua itu bagian dari komitmet untuk bangkit meraih simpati mayarakat menuju kemenangan PAN pada pemilu 2024 mendatang,” tegasnya.
Pihaknya berharap, seluruh kader PAN bisa meneladaninya sehingga bisa meneguhkan gerakan kader dan Jawa Timur bisa menjadi basis PAN.
Sekedar informasi, dalam lawatannya, Bang Zul didampingi oleh sejumlah selebritas ibu kota yang merupakan kader PAN. Di antaranya Desy Ratnasari, Denny Cagur, Elly Sugigi, dan Sigit Purnomo atau yang lebih dikenal dengan Pasha Ungu.
Sebagai penutup acara silaturrahmi dan safari politik kebangsaan akan ditutup di Madura kedimana Gus Slamet Ariyadi, S.Psi yang dikemas dengan MADURA BERSHOLAWAT bertempat di Masaran Banyuates Sampang. Bahkan acara tersebut akan di hadiri oleh seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Sampang dan 16 kiai salah satunya; K.H. Usuluddin Pengasuh PP Kembang Jeruk Sampang K.H. Ahmad Fauzan Zaini Pengasuh PP Karang DurinbSampang, K.H. Ahmad Mahfud Bin Abdul Qodir Pengasuh PP Mambaul Ulum Bira Timur, K.H. Nurun Tajalla Pengasuh PP Fadhilatul Quran Sampang, dan K.H. Ayatur Pengasuh PP Darussalam Sampang. (Jamaluddin/Hasin)