PLT Bupati Bangkalan beserta anggota DPR RI, R Imron Amin saat melihat beberapa koleksi batik yang dipamerkan. (Foto : Muhidin)
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sebagai upaya mengembangkan industri Batik di kabupaten Bangkalan, Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) Bangkalan mengadakan lomba batik Potre Madure yang digelar sejak bulan Juni yang lalu.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPLIPI Bangkalan Chintya Imron Amin menjelaskan selama ini masih minim kegiatan yang mempromosikan Batik, padahal menurutnya Batik merupakan salah satu Icon yang harus di kembangkan dan dikenalkan ke kancah nasional maupun internasional.
“Jadi fokusnya ingin menyentuh pembatik daerah agar lebih berkreasi, berinovasi dan berekspresi, biar ada wadah juga bagi mereka,” Jelasnya, Sabtu (29/7/23).
Chintya mengaku sering mendapatkan keluhan dari para pembatik terkait minimnya tempat pameran batik di bangkalan, sehingga dirinya membuat lomba batik sebagai wadah para pembatik untuk bisa memasarkan batiknya.
“Kami sebagai putra putri Indonesia khususnya Bangkalan ingin mengangkat batik batik madura bisa go internasional,” Ucap Chintya.
Melalui lomba membatik ini, Ia berharap pelestarian batik Madura utamanya di Bangkalan bisa berjalan lancar dan akan semakin banyak orang yang mencintai batik.
“Karena memang lomba membatik ini sangat jarang, maka kami ingin lebih menyentuh pembatik daerah, agar lebih berkreasi dan berinovasi dan ini bisa menjadi wadah bagi para pembatik,” imbuhnya.
