SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Kabar gembira datang dari BPJS Kesehatan. Untuk mendukung kenyamanan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) maupun masyarakat luas yang mudik ke kampung halaman, Tahun 2024 ini BPJS Kesehatan kembali menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.
Layanan itu bisa diakses para pemudik di Posko Mudik BPJS Kesehatan yang berlokasi di Terminal Purabaya (Bungurasih) Kecamatan Waru, Sidoarjo. Selain itu juga membuka layanan Posko Mudik di Pulo Gebang, Jakarta Timur; Pelabuhan Merak, Banten; Rest Area Tol KM 88A, Purwakarta; Rest Area Tol Ungaran KM 429A,Terminal Purabaya, Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar.
“Beberapa posko mudik itu, kami sediakan selama masa mudik Lebaran. Yakni mulai tanggal 5 sampai 9 April 2024 mendatang. Selain itu, kami juga membuka Posko Mudik BPJS Kesehatan saat arus balik di Rest Area Banjaratma KM 260B, Brebes pada tanggal 13 sampai 15 April 2024. Masyarakat yang sedang mudik, silakan mampir. Selain layanan pemeriksaan kesehatan gratis, kami juga menyediakan fasilitas pijat relaksasi bagi pemudik,” ujar Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti saat meresmikan Posko Mudik BPJS Kesehatan di Pulo Gebang, Jumat (05/04/2024) bersamaan peresmian posko lainnya yang dilakukan masing-masing Kepala Cabang (Kancab) BPJS Kesehatan.
Ghufron menjelaskan Kementerian Perhubungan memprediksi jumlah pemudik pada Lebaran Tahun 2024 mencapai 193 jiwa. Padahal, Tahun 2023 lalu tercatat sejumlah 123 juta pemudik. Artinya, terdapat peningkatan jumlah pemudik sekitar 70 juta jiwa.
“Karena itu, BPJS Kesehatan berupaya turut andil membantu kelancaran arus mudik dan arus balik tahun ini dengan menghadirkan Posko Mudik BPJS Kesehatan di sejumlah titik padat pemudik itu,” ungkapnya.
Selain bisa memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis dan fasilitas relaksasi, di Posko Mudik BPJS Kesehatan pemudik juga bisa mendapatkan layanan lain seperti konsultasi kesehatan, penyediaan obat-obatan, pemberian tindakan sederhana yang bersifat emergency hingga pemberian rujukan bila diperlukan. Selain itu, terdapat ambulans yang bisa digunakan untuk mengantar pemudik ke rumah sakit jika yang bersangkutan harus segera mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
“Para pemudik yang singgah di posko itu juga bisa menikmati takjil gratis yang disediakan. Seluruh pelayanan dan fasilitas di Posko Mudik BPJS Kesehatan ini bisa dinikmati secara gratis. Jadi jangan sungkan untuk memanfaatkannya. Posko Mudik BPJS Kesehatan akan beroperasi selama 24 jam penuh, terbagi atas tiga tim yang bertugas secara bergantian setiap delapan jam. Masing-masing tim terdiri atas dua orang petugas BPJS Kesehatan, seorang dokter, dua orang paramedis dan seorang pengemudi ambulans,” tegas Ghufron.
Sementara dalam kesempatan itu, Ghufron mengingatkan para pemudik agar memastikan status kepesertaan JKN mereka aktif. Sehingga jika jatuh sakit atau memerlukan layanan kesehatan saat perjalanan, mereka dapat mengakses layanan JKN tanpa terkendala. Peserta JKN yang sedang mudik dapat mengakses layanan rawat jalan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) lain paling banyak tiga kali kunjungan dalam waktu satu bulan.
Dalam kondisi darurat, peserta JKN bisa langsung mengunjungi rumah sakit terdekat tanpa perlu rujukan. Daftar fasilitas kesehatan terdekat yang tetap beroperasi selama cuti bersama dan libur Lebaran tahun 2024 dapat diakses masyarakat melalui Aplikasi Mobile JKN atau BPJS Kesehatan Care Center 165.
“Di Posko Mudik BPJS Kesehatan ini, kami berupaya melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pemudik mengenai berbagai hal seputar program JKN. Termasuk, kanal-kanal digital yang disediakan BPJS Kesehatan untuk memudahkan urusan masyarakat. Seperti Aplikasi Mobile JKN dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA). Di PANDAWA juga tersedia layanan informasi dan pengaduan. Kami juga menjelaskan kepada pemudik mengenai fitur-fitur Aplikasi Mobile JKN seperti telekonsultasi, antrean online, informasi ketersediaan kamar, skrining riwayat kesehatan, i-Care JKN dan sebagainya. Harapan kami tentu informasi itu bisa dipahami dan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pemudik,” tukasnya. (Imam Hambali/Hasin)