Bangkalan, Lingkarjatim.com- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi VIII DPR RI Dapil Jawa Timur XI selaku Metra dari kementrian Kemensos) Imron Amin menanggapi penyaluran bantuan langsung tunai bahan bakar minyak (BLT BBM), ia mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh pemerintah.
“Mungkin ini sangat bermanfaat untuk menupang perekonomian masyarakat,” Ucapnya, Kamis (15/9/22).
Namun Ra Ibong sapaan akrabnya mengungkapkan tidak semua data yang tercover bantuan BLT BBM tepat sasaran, karena faktor batas waktu bantuannya hanya sampai akhir bulan Desember mendatang sehingga memakai data seadanya, namun ia tidak merinci data yang dipakai untuk BLT BBM.
“Iya memang tidak tepat seluruh, tapi paling tidak ada karena memang waktunya hanya sampai akhir tahun 2022, jadi sementara kita pakai data yang ada,” Jelasnya.
Meskipun data banyak yang tidak tepat sasaran, menurutnya pemerintah sudah berusaha memperbaiki data yang tidak valid.
“Bukan berarti melakukan pembiayaran, jika memang ada penyaluran yang tidak tepat sasaran, Bu Mentri sudah sangat luar biasa bekerja untuk merefresh data,” Lanjutnya.
Selain itu, Ra Ibong juga menjelaskan batas akhir bantuan tersebut hanya sampai dengan bulan Desember, tapi kalau perekonomian masyarakat masih tetap tidak ada perubahan, maka kemungkinan besar menurutnya akan diteruskan.
“Kalau hasil pembahasan sementara bantuan tersebut hanya sampai Desember,” Ucap Ra Ibong.