PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten Pamekasan belum memandang perlu memberlakukan PSBB sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona covid 19, Meski jumlah pasien yang positif telah mencapai 10 orang, tertinggi nomor dua di Madura setelah Bangkalan.
“Karena berdasarkan kajian Satgas, penyebaran Virus Corona di Pamekasan belum masif,” kata Wakil Bupati Pamekasan, Raja’e, Jumat, (1/5/2020).
Sampai saat ini, dari 13 Kecamatan yang ada di Pamekasan hanya 4 Kecamatan yang masih masuk zona hijau, sementara lainnya 7 kecamatan masuk zona merah dan 2 kecamatan masuk zona orange.
“Jadi untuk menerapkan PSBB di Kabupaten Pamekasan itu belum saatnya,” ujar dia.
Maka dari Itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tidak panik, tetap menjaga kebersihan, jaga kesehatan dan pola makan sehat yang terpenting.
“Dengan kita menggunakan masker setiap keluar rumah, cuci tangan dengan menggunakan sabun hendak datang dari luar dan tetap jaga jarak, maka insya’allah penyebaran virus ini akan cepat berlalu,” kata Raja’e.
(Supyanto Efendi).
