Diakuinya, bantuan tersebut direalisasikan sesuai data penerima, dan dipastikan terealisasi dengan baik, sebab bantuan uangnya langsung masuk ke rekening penerima.
Dipastikan, awal bulan Ramadhan tahun 2022 ini sudah mulai dicairkan tetapi tidak secara serentak, yakni dijadwal. Adapun penentuan jadwal itu tidak memakan waktu yang cukup lama.
“Dana itu dari Bank langsung masuk ke rekening penerima. Jadi tidak melalui pihak lain. Masing-masing guru ngaji menerima Rp 1 Juta dalam 1 tahun,” pungkasnya. (Jamaluddin/Hasin)