Menu

Mode Gelap

HUKUM & KRIMINAL · 6 Mar 2018 12:50 WIB ·

Jenguk Suami ke Lapas, Ibu Ini Simpan 400 Butir Pil Trex Dicelana Dalam


Nurul Aini diamankan karena menyelundupkan pil Trex ke Lapas Banyuwangi Perbesar

Nurul Aini diamankan karena menyelundupkan pil Trex ke Lapas Banyuwangi

Nurul Aini diamankan karena menyelundupkan pil Trex ke Lapas Banyuwangi

BANYUWANGI, Lingkarjatim.com – Petugas Lapas kelas II B, Banyuwangi berhasil menggagalkan penyelundupan pil jenis trihexphenidyl, Selasa (6/3/2018). Pelaku Nurul Aini asal Malang ditangkap saat akan menjenguk suaminya terpidana Sahrul di Lapas Banyuwangi.

“Setiap pengunjung yang akan menjenguk penghuni Lapas semuanya diperiksa. Nah, saat pelaku diperiksa, dia diketahui membawa pil trek yang katanya pesanan sumaninya yaitu Sahrul,” kata Kepala Lapas kelas II B Banyuwangi, Ketut Akbar Herry.

Nurul Aini sepertinya sudah niat menyelundupkan pil Trex agar bisa sampai ke tangan suaminya. Sebab, saat masuk ke Lapas, perempuan satu anak yang tinggal di tempat kos di Banyuwangi itu menyimpan 400 butir pil Trex di celana dalam.

“Pelaku menyimpan barang bukti di celana dalam. Saat diperiksa barang itu ditemukan. Pengakuan pelaku pil Trex akan diberikan kepada suaminya Sahrul yang merupakan terpidana kasus narkoba yang divonis 5,6 tahun,” imbuh Akbar Herry.

Nurul mengaku, dirinya membawa pil trex karena disuruh Sahrul. Pada saat Sahrul dikonfirmasi, Terpidana Kasus Narkoba ini mengakuinya. “Saya yang menyuruh. Itu dari teman saya yang dititipkan ke istri,” kata Sahrul di Lapas kelas II B Banyuwangi.

Sementara itu, kasus penyelundupan 400 butir pil Trex yang dilakukan Nurul Aini, kini ditangani Satreskoba Polres Banyuwangi. Itu setelah pihak Lapas Banyuwangi melimpahkan kasus tersebut kepada polisi.

Menurut Kanit Reskoba Bagian Kota, Aipda Iwan Sugianto, pelaku yang membawa 400 butir pil Trex ke Lapas Banyuwangi langsung diamankan ke Polres untuk kepentingan pemeriksaan.

“Pelaku langsung dibawa ke polres. Kemudian pelaku akan diperiksa sebagai saksi. Perlu pemeriksaan intensif dan kasus ini masih akan dikembangkan,” tegas Aipda Iwan Sugianto. (nur/lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PDIP Bangkalan Buka Pendaftaran Bacabup dan Bacawabup Bangkalan

28 April 2024 - 14:14 WIB

Ikut Pengajian Akbar Bersama Gus Iqdam, Wabup Sidoarjo Himbau Masyarakat Guyup Rukun Jelang Pilkada 2024

27 April 2024 - 18:34 WIB

Rekruitmen Panwascam Pilkada 2024, Bawaslu Bangkalan : Masih Menunggu Penilaian Bawaslu RI

27 April 2024 - 17:28 WIB

Gelar Wisuda Ribuan Mahasiswa, Rektor UTM: Proses Masih Panjang

27 April 2024 - 12:42 WIB

Apresiasi Launching Portal Satu Data Diskominfo, Pj Bupati Berharap Bangkalan Bisa Menjadi Smart City 

27 April 2024 - 10:27 WIB

Wujudkan SPBE yang Berkualitas, Diskominfo Launching Portal Satu Data Pemkab Bangkalan

27 April 2024 - 10:10 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA