BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Ledakan dahsat yang mengakibatkan korban jiwa pada Jum’at pagi sekitar jam 08.20 wib di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan ternyata terjadi di sebuah gudang besi tua milik salah satu warga Kamal.
Kapolres Bangkalan AKBP Febry Isman Jaya mengungkapkan bahwa barang tersebut dibeli dari seseorang, yang kemudian disimpan di gudang besi tua. Namun saat pekerja di gudang tersebut melakukan pemotongan besi tiba-tiba barang tersebut mengeluarkan asap, sempat dilakukan pemadaman dengan menggunakan air namun tidak berhasil.
“Barang itu dibeli dari seseorang. Ketika pekerjanya itu memotong besi, ternyata barang itu berada di bagian bawah, sehingga begitu keluar asap pekerjanya ini kaget dan menyiram dengan air,” Jelas Febry sapaan akrabnya.
Karena ketakutan pekerja di gudang tersebut kemudian lari meninggalkan pekerjanya, sehingga barang itu meledak yang mengakibatkan korban jiwa. Febry mengatakan berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan, barang tersebut diduga kuat sebuah mortir, namun pihaknya belum bisa memastikan jumlah yang meledak.
“Hasil identifikasi sementara baru tiga sejenis mortir yang ditemukan disitu, kalau ledakannya belum tentu tiga, saat ini tim gegana masih melakukan olah TKP,” Kata Febry.
Adapun barang sejenis mortir tersebut ditemukan di depan Tempat Kejadian Perkara (TKP) satu, di samping TKP satu dan di pelabuhan timur satu.
“Mortirnya jatuh di depan TKP, terus satu berada di pelabuhan sana, satunya lagi selongsongnya kita dapatkan di samping tempat rongsokan itu,” Ujarnya.
